In preparing a rendering, there are many things that can support the final result, and one of them is a 'Reference Image.' Because with this, we can get a clear idea of the quality and mood we want to achieve in the end.
Dalam mempersiapkan sebuah renderan, tentu ada banyak hal yang dapat menunjang hasil renderan kita. Dan salah satunya adalah "Gambar Referensi". Karena dengan ini, kita bisa mendapat gambaran yang jelas, tentang kualitas dan mood yang ingin kita capai di akhir.
Communication with the client is also crucial when working on a project. Reference images play an important role in avoiding miscommunication, ensuring that both parties have the same vision of the desired end result.
Termasuk dalam hal komunikasi dengan klien dalam mengerjakan sebuah proyek. Gambar referensi juga berperan penting untuk menghindari miskomunikasi. Sehingga kedua pihak memiliki gambaran yang sama mengenai hasil akhir yang ingin dituju.
For example, these two images down here
Contoh seperti 2 gambar di bawah ini.
Even though they look different, both images above showcase Dusk Lighting. With the examples above, it would certainly be a problem if the client and us as artists have different perceptions, wouldn't it?
Meskipun terlihat berbeda, kedua gambar di atas sama-sama menampilkan Dusk Lighting. Dengan contoh di atas, tentu akan menjadi masalah bila klien dan kita para artis mempunyai persepsi yang berbeda bukan?
Not only for lighting, but even for materials or textures, it would be better and more efficient if we can prepare the reference images in advance. This can support us in creating high-quality and realistic materials.
Tidak hanya untuk lighting, bahkan untuk material atau texture sekalipun, akan lebih baik dan efisien bila kita dapat mempersiapkan gambar referensinya terlebih dahulu. Hal ini dapat menunjang kita dalam menghasilkan material yang bagus dan realistic.
That's why we cannot overlook reference images. With these, we can have a clear picture of the desired end result and communicate effectively and efficiently with the client. This can help reduce the chances of misunderstandings that may lead to revisions later on.
Karena hal itulah, kita tidak bisa mengesampingkan gambar referensi. Karena dengan ini, kita dapat mempunyai gambaran yang jelas tentang hasil akhir yang akan dituju. Dan dapat berkomunikasi dengan efektif dan efisien dengan klien tentunya. Sehingga dapat mengurangi kemungkinan misundertanding yang dapat menambah revisi di kemudian hari.
If you enjoyed this blog, you'll like our other blogs too! Let's visit our other blogs here.
Jika anda menyukai blog ini, anda akan menyukai blog-blog kami lainnya! Mari mengunjungi blog-blog kami lainnya disini.
Comments